masukkan script iklan disini
edukasi NET - Disamping Mossad yang sudah cukup terkenal, Israel juga masih memiliki dua unit intelejen yang cukup handal di dunia, yaitu Eli Cohen dan Torpedo. Demikian dilaporkan oleh Rachel Wolf seorang wartawan The Jerusalem Post pada 12 September 2019 pada Pukul 22:01
Ada dua perbedaan utama antara Eli Cohen dan Torpedo. Yang pertama adalah bahwa Torpedo masih memata-matai untuk Israel. Yang kedua adalah bahwa Cohen menerima pelatihan ekstensif untuk misinya, sedangkan Torpedo bahkan tidak tahu dia adalah mata-mata.
Sistem kerja Torpedo memang sangat unik. Cara perekrutannya di atur sedemikian rupa sehingga mereka yang bergabung (di rekrut) dalam unit torpedo ini tidak akan pernah menyadari bahwa mereka sudah menjadi bagian dari anggota intelejen Torpedo ini.
Kebanyakan dari Torpedo bertindak sebagai pejabat senior di negara Arab yang tidak tahu bahwa unit 504 Divisi Intelijen Israel telah merekrutnya sebagai mata - mata atau intelejen khusus Israel.
Mata-mata itu (Torpedo) mengira dia bekerja dalam kapasitas sipil, dan tanpa sadar telah mengirimkan informasi ke Israel selama lima tahun terakhir.
"Kami selalu mengincar sumber-sumber intelijen tinggi, dalam peran yang sangat signifikan. Ini pasti meningkatkan tingkat kesulitan, karena siapa pun yang telah mencapai posisi senior sudah lebih tua, lebih berpengalaman, waspada, dan lebih curiga," letnan kolonel yang bertugas sebagai komandan pada tahun 504 dan mengawasi file Torpedo, kata Yediot Aharonot.
Mata-mata itu (Torpedo) mengira dia bekerja dalam kapasitas sipil, dan tanpa sadar telah mengirimkan informasi ke Israel selama lima tahun terakhir.
"Kami selalu mengincar sumber-sumber intelijen tinggi, dalam peran yang sangat signifikan. Ini pasti meningkatkan tingkat kesulitan, karena siapa pun yang telah mencapai posisi senior sudah lebih tua, lebih berpengalaman, waspada, dan lebih curiga," letnan kolonel yang bertugas sebagai komandan pada tahun 504 dan mengawasi file Torpedo, kata Yediot Aharonot.
Karena sifat rahasia pekerjaannya, Letnan Kolonel hanya diidentifikasi oleh huruf pertama namanya dalam bahasa Ibrani, "Ayin".